Purwokerto, Jawa Tengah – Wakil Bupati Purwokerto menghadiri acara bertajuk “Transformasi Perkuat Keuangan”, yang digelar untuk mendorong masyarakat agar aktif menabung dan meningkatkan kesadaran finansial. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat ekonomi lokal melalui literasi keuangan dan partisipasi masyarakat.
Kegiatan Transformasi Keuangan
Acara yang berlangsung di Aula Kantor Pemerintah Kabupaten Purwokerto ini menghadirkan berbagai narasumber dari perbankan, lembaga keuangan, dan pemerintah daerah. Wakil Bupati dalam sambutannya menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah melalui kebiasaan menabung.
“Setiap rupiah yang ditabung bukan hanya untuk kepentingan individu, tetapi juga berkontribusi pada stabilitas ekonomi daerah dan pengembangan pembangunan,” ujar Wakil Bupati.
Selain itu, kegiatan ini menampilkan sosialisasi program perbankan digital, layanan tabungan mikro, dan literasi finansial bagi keluarga dan pelaku usaha kecil. Masyarakat diajak untuk memahami manfaat menabung secara rutin, mengelola keuangan keluarga, dan memanfaatkan fasilitas perbankan yang aman dan modern.
Manfaat Menabung bagi Ekonomi Daerah
Menabung tidak hanya memberi keuntungan pribadi, tetapi juga memiliki dampak positif bagi perekonomian daerah, antara lain:
- Meningkatkan likuiditas perbankan – Tabungan masyarakat menjadi modal yang dapat digunakan untuk pinjaman produktif bagi usaha lokal.
- Mendorong investasi dan pembangunan – Dana tabungan berperan dalam pembiayaan proyek pembangunan daerah, seperti infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
- Mengurangi risiko ekonomi keluarga – Tabungan menjadi cadangan dana darurat sehingga masyarakat lebih tangguh menghadapi situasi ekonomi yang fluktuatif.
- Meningkatkan kesadaran finansial – Dengan menabung, masyarakat belajar mengelola uang secara bijak dan merencanakan masa depan.
Wakil Bupati menekankan bahwa kebiasaan menabung adalah kunci transformasi ekonomi dari tingkat rumah tangga hingga skala daerah.
Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah
Acara ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat Purwokerto, termasuk pelajar, pekerja, dan pelaku UMKM. Peserta aktif mengikuti sesi tanya jawab, simulasi menabung digital, dan workshop pengelolaan keuangan.
Pemerintah daerah juga memastikan dukungan kebijakan, termasuk kemudahan akses perbankan, promosi tabungan berbasis digital, serta pendampingan bagi pelaku usaha mikro dan kecil.
“Kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan perbankan akan memperkuat ekonomi daerah secara berkelanjutan,” tambah Wakil Bupati.
Kesimpulan
Transformasi Perkuat Keuangan yang dihadiri Wakil Bupati Purwokerto menegaskan bahwa peran masyarakat dalam menabung sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan kesadaran finansial yang tinggi, masyarakat tidak hanya memperkuat kondisi ekonomi keluarga, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan dan stabilitas ekonomi Purwokerto.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga keuangan dapat mendorong transformasi ekonomi lokal, menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan mandiri secara finansial.
